Ku taruh harapan di Bekasi

Dia melintasi Kota Bekasi yang sangat ramai penuh sesak, timbullah kemacetan dijalan jalan. Ratih berjalan tidak menentu menyusuri arah, terik matahari tidak menghalangi langkahnya untuk gapai yang dia inginkan. Seluk beluk kota yang seperti apa dia masih belum mengetahuinya masih menerka nerka, dia adalah anak perempuan yang baru lulus tahun ini. Seorang anak yang sayang kepada orangtuanya, kenapa harus ke kota? Iya harus jawabnya. Karena terdesak oleh keadaan, Ayahnya mengalami Sakit parah yang membuat dia tidak bisa bekerja sedangkan dia masih mempunyai dua adik yang masih belajar di Sekolah Dasar. Ratih kuatkanlah semangatmu dalam menggapai bahagia. Di jalanan itu tampak wajahnya sangat kusut setelah seharian tidak ada lowongan pekerjaan untuk dirinya padahal dia sudah kesana kemari menghabiskan seluruh tenaganya. Keliling di kawasan Industri Jababeka Bekasi mudah mudahan ada sedikit titik terang mengenai kerjaan yang cocok untuk lulusannya. Sebelum kesana dia sempatkan diri untuk istirahat sebentar dibawah warung membeli es teh plastikan untuk menghilangkan dahaganya, dia minum es teh dengan rasa syukur dari dalam dirinya. Nikmatnya minum yang dingin ditengah kesibukan kota Bekasi yang nampak panas, kemacetan yang tiada mereda dan asap polusi jalanan yang membuat pernafasan agak sedikit terganggu.
Sejenak dia menenangkan diri kemudian menuju ke Jababeka, cahaya terang telah menanti, wajah yang kusut menjadi sumringah ternyata dia menemukan yang dia cari, ada lowongan pekerjaan disana di PT Besar. Dia yakin dia akan masuk kerja di PT itu, harapan tinggi itu karena itu perusahan terkenal se antero Nusantara dengan gaji yang besar. Dia berdoa dalam hati dengan niat yang baik semoga diijabah oleh Tuhan, harapan untuk kehidupan keluarganya di kampung dan juga untuk masa depan kedua adiknya di kampung. Kini, kebahagiaannya tak lagi penting. Dia hidup untuk kebahagian keluarganya yang justru membuatnya berkali kali lipat bahagia. Ratih kemudian menyiapkan berkas untuk melamar dan mengikuti proses tahapan untuk melamar pekerjaan, semangat Ratih

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kondangan

Gambar
Sore ini gue kondangan ke rumahnya tetangga gue, Mr Slamet petruk. Kondangan itu sebagai bentuk syukur kita gays kepada Allah. Karena mengundang tetangga buat makan, dan juga saat kondangan itu identik dengan adat jawa. Jadi ada panggang ayam kampung, pisang, tumpeng dll dan juga ritualnya memakai kemenyan yang dipimpin seorang modin atau sesepuh adat
Baca selengkapnya

NGLINTING MBAKO

Gambar
Melihat sebentar area Pasar Sidoharjo, Wonogiri. Hari ini masih sibuk seperti biasanya, transaksi jual beli masih ramai di pagi ini.  Aku melihat potret kehidupan yang masih terawat dengan baik. Ketika aku berjalan mengitari kawasan pasar, aku menjumpai simbah yang sedang bersimpuh membuka Lapak dagangannya.  Barangkali ada yang masih suka dengan Rokok tradisional atau Rokok lintingan yaitu rokok yang diracik sendiri dengan bumbu dan tembakau original. Dulu ketika rokok belum diproduksi masal oleh pabrik, mereka yang gemar ngerokok nglinting tembakau sendiri dengan Sek, Wur dan juga tembakau kering yang dirajang halus. Butuh ketrampilan untuk menglinting agar terlihat rapi. Pertama Buka lembaran Sek kemudian taruh tembakau dan juga bumbu setelah itu Linting dengan menggunakan kedua tangan. Siap dinyalakan dan diresapi pada setiap isapannya. Untuk menyalakan api kan butuh korek, dan dulu belum ada korek gas jadi harus menggunakan rek Pentol atau kalau nggak ya rek Jres...
Baca selengkapnya

Nonton YOWES BEN 2 di Ponorogo

Gambar
YOWES BEN 2 Ada film bagus nih yang lagi tayang di bioskop yang sekarang lagi rame banget. Gue diajak sama temen gue si Bayu buat nonton Yowes Band 2, nonton Bayu skak dkk soalnya gue masih penasaran dengan lanjutan film yang pertama. Bagaimana kelanjutannya ya, harus nonton gue !!!!
Baca selengkapnya