Pak Kaji
Ada cerita dari teman gue yang bernama Pak Kaji di Sebuah kolam pemancingan. Pak Kaji ini adalah pengusaha bakso yang sangat sukses di Jakarta.
Suatu sore dia mancing di daerah Sunten. Pada saat itu dia mancing sendirian kesananya. Tibalah dia di kolam, maka dia segera mengajak orang-orang yang ada disana untuk patungan
"Ikannya udah pada gak mau makan, kita patungan yuk"
Disaat itu tidak ada yang mau patungan, karena nggak ada orang yang mau diajak patungan berarti kolam free dong, maka dia segera ambil pancing dan mancing dikolam itu. Karena free, yaudah 2 pancingan yang ada ditasnya digunakanlah untuk mancing.
Lalu ada satu orang disitu yang nyengak banget bacotnya, niat untuk mengejek Pak Kaji
"Gunain 2 pancing, mas kalau nggak punya duit, mancing jangan dikolam mas, di sungai aja"
Pak Kaji akhirnya Emosi melihat gelagat orang itu
Pak Kaji marah dan mengeluarkan duit
"Yaudah kalau gitu, berani gak kita patungan 500 ribu"
Lalu orang yang ngehina tadi terdiam dari bacotnya, dia diam saja. Pak Kaji selanjutnya memanggil Ibu yang punya kolam lalu ngomong ke Ibu itu
"Bu, ini ada duit 250 ribu. Tolong ikannya ditambahin lagi, masukin ke kolam buat di pancing"
Semua yang mancing saat itu pada kaget.
Pak Kaji lalu mengomeli orang bacot gedhe tadi
"Mas, jadi orang jangan sombong. Jangankan satu kolam ini mas. Satu karamba ikan bisa saya beli sekarang. Ini duit saya mas"
Gila aja Pak Kaji memperlihatkan duitnya yang saat itu 12 juta. Akhirnya satu orang bacot gede tadi meninggalkan lokasi kolam pemancingan.
Setelah orang itu pergi maka dipersilahkan semua para mancing mania untuk melanjutkan memancing.
Besoknya lagi, Pak Kaji datang lagi ke Pemancingan. Dan ternyata ada orang yang bacot gede tadi disana, setelah melihat Pak Kaji, dia langsung aja pergi.
Pelajaran yang bisa dipetik, jangan melihat orang dari luarnya saja dan selalu santun dimanapun berada
Suatu sore dia mancing di daerah Sunten. Pada saat itu dia mancing sendirian kesananya. Tibalah dia di kolam, maka dia segera mengajak orang-orang yang ada disana untuk patungan
"Ikannya udah pada gak mau makan, kita patungan yuk"
Disaat itu tidak ada yang mau patungan, karena nggak ada orang yang mau diajak patungan berarti kolam free dong, maka dia segera ambil pancing dan mancing dikolam itu. Karena free, yaudah 2 pancingan yang ada ditasnya digunakanlah untuk mancing.
Lalu ada satu orang disitu yang nyengak banget bacotnya, niat untuk mengejek Pak Kaji
"Gunain 2 pancing, mas kalau nggak punya duit, mancing jangan dikolam mas, di sungai aja"
Pak Kaji akhirnya Emosi melihat gelagat orang itu
Pak Kaji marah dan mengeluarkan duit
"Yaudah kalau gitu, berani gak kita patungan 500 ribu"
Lalu orang yang ngehina tadi terdiam dari bacotnya, dia diam saja. Pak Kaji selanjutnya memanggil Ibu yang punya kolam lalu ngomong ke Ibu itu
"Bu, ini ada duit 250 ribu. Tolong ikannya ditambahin lagi, masukin ke kolam buat di pancing"
Semua yang mancing saat itu pada kaget.
Pak Kaji lalu mengomeli orang bacot gedhe tadi
"Mas, jadi orang jangan sombong. Jangankan satu kolam ini mas. Satu karamba ikan bisa saya beli sekarang. Ini duit saya mas"
Gila aja Pak Kaji memperlihatkan duitnya yang saat itu 12 juta. Akhirnya satu orang bacot gede tadi meninggalkan lokasi kolam pemancingan.
Setelah orang itu pergi maka dipersilahkan semua para mancing mania untuk melanjutkan memancing.
Besoknya lagi, Pak Kaji datang lagi ke Pemancingan. Dan ternyata ada orang yang bacot gede tadi disana, setelah melihat Pak Kaji, dia langsung aja pergi.
Pelajaran yang bisa dipetik, jangan melihat orang dari luarnya saja dan selalu santun dimanapun berada
Komentar
Posting Komentar